HUT ke-284 Kabupaten Grobogan Jalan rusak, pekerjaan rumah yang belum rampung

Menapaki usianya yang ke-284 pada tanggal 4 Maret 2010, pembangunan di Kabupaten Grobogan belum menunjukan perubahan yang signifikan. Baik itu peningkatan kesejahteraan masyarakatnya yang ditandai dengan pertumbuhan ekonomi, maupun pengembangan potensi wisata dan sumber daya alam yang ada secara maksimal.

Sejumlah faktor menjadi kendala dalam pengembangan Kabupaten Grobogan menjadi daerah yang mampu menyejahterakan masyarakatnya. Salah satu faktor yang sampai saat ini menjadi pekerjaan rumah adalah kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Grobogan yang sebagian besar mengalami kerusakan.

Kerusakan itu tidak hanya terjadi di jalan yang pengelolaannya menjadi kewenangan kabupaten, namun juga jalan provinsi. Bahkan hanya selang dua hari sebelum HUT ke-284 Kabupaten Grobogan, jalan provinsi di Desa Bandungsari, Kecamatan Ngaringan longsor, sehingga jalur Purwodadi-Blora terputus.

Imbas dari kerusakan jalan tersebut adalah terganggunya jalur transportasi yang merupakan sarana pendukung perkembangan perekonomian. Tidak hanya itu, investor yang ingin menanamkan modal di Kabupaten Grobogan pun akan berpikir sekian kali jika ingin membuka usaha di daerah tersebut.

Tidak hanya sektor usaha yang terkena dampak kerusakan jalan. Potensi wisata yang tersebar di sejumlah wilayah di Kabupaten Grobogan pun ikut merasakannya. Wisatawan yang ingin mengunjungi lokasi wisata berpikir ulang saat hendak berwisata ke Grobogan.

Akibatnya sejumlah potensi wisata di Kabupaten Grobogan, seperti Bledug Kuwu, Goa Macan, Sendang Coyo dan Sendang Keong, makam Ki Ageng Selo serta Jaka Tarub tak terjual secara baik. Pihak ketiga yang diharapkan menjadi sponsor pengembangan wisata pun semakin menjauh.

Tidak hanya faktor jalan rusak, birokrasi perizinan yang sampai saat ini belum tertata dengan baik menjadi penghalang masuknya investor yang ingin menanamkan modal di Kabupaten Grobogan.

Ini tentunya menjadi tantangan sekaligus pekerjaan rumah Pemkab Grobogan baik itu Bupati, Wakil Bupati maupun dinas terkait yang membidangi hal itu serta semua pihak yang menginginkan Kabupaten Grobogan maju.

Upaya perbaikan jalan dengan konstruksi beton tentu harus mendapat dukungan dari rekanan. Sehingga jalan yang dibangun tidak cepat rusak, agar roda perekonomian lancar. Dinas yang mengurusi perizinan, harus memberikan kemudahan dalam pengurusan izin usaha tanpa meninggalkan aturan yang sudah ada. Jika semuanya punya iktikad baik, maka kemajuan Kabupaten Grobogan akan tercapai. Selamat Hari Jadi ke-284. – Oleh : Arif Fajar S